Senin, 24 Oktober 2016

Masyakarakat Huntu Barat Tolak Paham Radikal dan Anti Pancasila



HUNTU BARAT - Satuan Intelkam Kepolisian Resor Bone Bolango bekerjasama dengan pemerintah desa Huntu Barat kecamatan Bulango Selatan mengadakan sosialisasi radikalisme dan anti Pancasila di Kantor Desa Huntu Barat (13/4).  Sosialisasi yang dihadiri Kepala Desa Huntu Barat, Ketua BPD, perangkat desa dan masyarakat desa Huntu Barat lebih kurang 30 orang ini mernghadirkan narasumber, Kepala Unit III Sat Intelkam Polres Bone Bolango Brigadir Polisi V. Hutahaean.
Menurut V. Hutahaean, bahwa radikalisme adalah paham atau aliran yang ingin melakukan perubahan di bidang sosial dan politik dengan modus kegiatan sosial bahkan dengan cara kekerasan untuk mencapai tujuan tertentu namun dilakukan dengan cara yang salah serta menyimpang dari ajaran-ajaran agama yang diakui di Negara Kesatuan Republik Indonesia, kata V. Hutahaean. 
"Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, paham radikal dan anti Pancasila ini masyarakat akan lebih peka menyikapi hal-hal yang tidak normal di masyarakat dan bila masyarakat menemukan adanya paham tersebut segera melapor kepada pihak kepolisian sehingga bisa diantisipasi dan dicegah," kata Bripol V Hutahaean.
Ketua BPD Huntu Barat, Hasbin Hasan, berharap agar paham ini tidak masuk ke Provinsi Gorontalo terutama di desa Huntu Barat dan semua komponen masyarakat harus bersatu untuk memerangi paham radikali dan anti Pancasila ini. (mey)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar