HUNTU BARAT –
Melalui Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (P3MD) geliat
ekonomi didesa mulai nampak. Dampak dari program P3MD memberikan peluang bagi
desa dalam mengurus rumah tangganya sendiri.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhrz1WX9Z9tc3JuQSB1j6ttUVpM0x4wM7FNMoxRI8G8nBreX3oQ1Kjbe2RcvWQ4iH-Gsvct8chYohc9ntQQLZ7zy8dK-qKbQn4FfuDSqQ0TsAIxCFXuskhyphenhyphenMWmR7TOIa1BpamiLMS2Q1R8/s320/Meja+kitchen.jpg)
Ketua
Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Huntu Barat yang juga dewan pengawas Badan
Usaha Milik Desa (BUMDes) Gerbang Raja,
Hasbin Hasan
mengatakan, program P3MD yang digelontorkan pemerintah sejak 2015
silam melalui Dana Desa telah memberikan dampak yang signifikan pertumbuhan
ekonomi masyarakat. Hal ini bisa dilihat dari usaha meubel di desa Huntu Barat
yang didanai melalui Dana Desa tahun 2015. “Usaha meubel yang dikelola langsung
oleh masyarakat hingga saat telah memproduksi berbagai macam perabot rumah
tangga dan perkantoran diantaranya meja, kursi, kitchen kit, kusen pintu dan
jendela. Hasilnya telah dirasakan oleh masyarakat terutama kelompok dan
pendapatan asli desa,” ujar Hasbin.
Diakuinya,
walaupun produksi dari usaha meubel ini masih terbatas yang diakibatkan
mahalnya bahan baku, akan tetapi usaha ini diyakini akan berkembang. “Kami
yakin, usaha meubel ini pasti akan berkembang, karena permintaan pasar yang
cukup besar,” kata Hasbin. (mey)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar